Connect with us

Berita

PT PKT Raih Penghargaan PRIA 2022 Kategori Anak Usaha BUMN

Published

on

KENDARIMERDEKA.COM – PT Pupuk Kalimantan Timur (PKT) meraih penghargaan Public Relation Indonesia Awards (PRIA) 2022 dari PR Indonesia, untuk kategori Anak Usaha BUMN dengan predikat Bronze Winner pada sub kategori Sustainability Report.

Bertempat di PO Hotel Semarang Jawa Tengah, penghargaan itu diterima langsung oleh VP Komunikasi Korporat PKT, Tommy Johan Agusta Jumat (25/3/2022).

Dalam sambutannya Tommy mengungkapkan penghargaan ini menjadi salah satu dorongan bagi pihaknya untuk terus meningkatkan performa dan kinerja kehumasan, sebagai faktor penting dalam mendukung aktivitas bisnis perusahaan secara strategis. Utamanya membangun citra positif sekaligus meningkatkan harmonisasi bersama masyarakat, selain berperan sebagai sumber rujukan informasi perusahaan bagi seluruh stakeholder.

“Tentunya penghargaan ini menjadi motivasi kami untuk terus meningkatkan kinerja kehumasan, khususnya di Departemen Komunikasi Korporat PKT dalam mendukung aktivitas bisnis perusahaan,” ujar Tommy.

Menurut Tommy, peran kehumasan terus dimaksimalkan sebagai garda terdepan membangun sinergi di lingkungan internal maupun eksternal. Hal itu menjadi salah satu fokus implementasi keberlanjutan di seluruh bidang, mengingat perusahaan harus mampu menjawab tantangan di era digital untuk lebih dekat kepada publik dengan mengedepankan pola komunikasi yang efektif, terbuka dan relevan.

“Gagasan inilah yang terus kami kembangkan, melalui inovasi dan strategi yang disesuaikan perkembangan teknologi. Didukung kekompakan tim sebagai kekuatan utama,” jelas Tommy.

Begitu pula sinergi bersama stakholders, turut berperan penting melalui pola kemitraan yang strategis, sehingga seluruh informasi yang bersifat aktivitas bisnis maupun Community Development mampu tersampaikan dan dipahami seluruh kalangan. Termasuk pemanfaatan media sosial serta informasi daring melalui website perusahaan yang menjadi sarana edukasi efektif bagi masyarakat terkait peran PKT dalam mendukung ketahanan pangan nasional.

“Kami menyadari tanggungjawab fungsi kehumasan terus berkembang, dan PKT senantiasa melakukan penyesuaian dengan memaksimalkan seluruh potensi yang ada,” tambah Tommy.

CEO PR Indonesia Asmono Wikan, mengatakan PRIA 2022 terdiri dari 10 kategori penghargaan, dengan metode penilaian komprehensif terhadap lebih dari 100 korporasi dan organisasi yang terdiri dari kementerian, lembaga, BUMN, anak usaha BUMN, BUMD, perusahaan daerah, perusahaan swasta, pemerintah provinsi/kota/kabupaten.

Penghargaan ini sebagai bentuk apresiasi atas peran kehumasan di Indonesia, yang terus bergerak maju dalam membingkai organisasi dan korporasi. Hal itu dilihat dari perkembangan tata kelola dan kinerja kehumasan, sebagai sebuah strategi manajemen yang kian bertumbuh dalam mendorong reputasi perusahaan semakin berkembang dari sebelumnya.

“Sebab kerja kehumasan memiliki fungsi yang strategis dalam manajemen korporasi, guna menentukan ke arah mana reputasi akan dituju. Hal ini dapat dilihat dari peran kehumasan sebagai wakil perusahaan dalam menyampaikan informasi kepada publik,” ungkap Asmono.

Continue Reading
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita

Konflik Agraria, APH Diminta Hentikan Aktivitas PT MKM di Bombana

Published

on

BOMBANA – Aliansi Masyarakat Peduli Hukum (Ampuh) Sulawesi Tenggara (Sultra) meminta Aparat Penegak Hukum (APH) untuk menertibkan PT Margo Karya Mandiri (MKM) yang kini tengah berseteru dengan masyarakat pemilik lahan di Kabupaten Bombana.

Direktur Ampuh Sultra, Hendro Nilopo mengatakan, polemik antara PT MKM dan masyarakat pemilik lahan di Kabupaten Bombana mestinya tidak dibiarkan berlarut.

Sebab kata dia, polemik seperti itu rentan terjadi konflik yang dapat mengancam keamanan dan ketertiban di wilayah tersebut.

“Persoalan yang seperti ini mesti segera di perhatikan, jangan nanti ada konflik baru APH turun tangan,” katanya kepada media, Kamis (19/9/24).

Ia menanbahkan, dari aspek ketaatan terhadap proses hukum, PT MKM dinilai tidak menghargai proses hukum yang sedang berjalan.

“Sebagai perusahaan yang taat, mestinya selesaikan dulu proses hukum baru melakukan aktivitas,” ucap Hendro.

Aktivis nasional itu juga mewarning APH, agar jangan ada lagi yang namanya kriminalisasi masyarakat dengan dalih menghalang-halangi kegiatan pertambangan.

“Kalau dibiarkan berlarut, jangan sampai ujung-ujungnya masyarakat lagi di kriminalisasi. Kami tidak ingin ada yang seperti itu,” imbuhnya.

Oleh sebab itu, pihaknya meminta agar APH segera melakukan upaya preventif guna mencegah terjadinya konflik berkepanjangan antara masyarakat pemilik lahan dengan PT MKM.

“Sebelum upaya represif ada namanya upaya preventif atau upaya pencegahan, sekiranya itu bisa di lakukan oleh APH sebelum terjadi hal-hal yang tidak diinginkan,” tutupnya.

Continue Reading

Berita

Ribuan Masyarakat Kabupaten Kolaka Meriahkan Konser Berkah Part II Bersama ASR-Hugua

Published

on

KOLAKA – Ribuan masyarakat Kabupaten Kolaka, Sulawesi Tenggara (Sultra) padati konser berkah Andi Sumangerukka (ASR)-Hugua) Part II di Lapangan Konggoasa, Kolaka, Rabu (18/9/2024) malam.

Dalam konser kedua ini, tak tanggung-tanggung, Bakal Pasangan Calon (Bapaslon) Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Tenggara tersebut kembali menghadirkan Dewa 19, band ternama di Indonesia ini.

Dalam pantauan awak media ini, masyarakat sudah mulai mendatangi arena konser sejak pukul 16.00 Wita sore, hingga waktu akan dilaksanakannya acara puncak, masyarakat masih terus berdatangan.

Salah satu masyarakat Kabupaten Kolaka, Irna mengatakan, dirinya berterima kasih kepada Bapaslon Gubernur Sulawesi Tenggara Andi Sumangerukka dan Hugua yang sudah menghadirkan Konser Dewa 19 di Kolaka.

Menurut dia, selama ini, belum ada figur yang mendatangkan band sekelas Dewa 19 di tanah Mekongga.

“Saya datang bersama keluarga, tentu ini kesempatan berharga untuk melihat langsung Dewa 19, dan tak lepas saya bersama keluarga mengucapkan terima kasih kepada Bapak Gubernur Sultra kita, Bapak Andi Sumangerukka,” ujar dia.

Hal serupa disampaikan Abel, pria asal Kecamatan Watubangga ini begitu senang ketika Andi Sumangerukka dan Hugua berencana akan mengadakan konser, dengan mendatangkan artis Dewa 19.

Katanya, selama berdomisili di Kolaka, baru kali ini, ada sosok Bapaslon Gubernur Sulawesi Tenggara yang menghadirkan artis sekelas Dewa 19.

“Insyaallah keluarga besar saya adalah pendukung Pak Andi Sumangerukka dan Pak Hugua,” tukasnya.

Continue Reading

Berita

Oknum Pegawai KSOP Kendari Disanksi Usai Viral Tendang Jualan Pedagang di Pelabuhan Nusantara

Published

on

KENDARI – Kantor Syahbandar dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas II Kendari memberikan sanksi atas perbuatan oknum pegawai yang menendang dagangan penjual di pelabuhan Nusantara Kendari.

Kepala Seksi, KBPP KSOP Kendari, Capt Agung Kurniawan mengatakan bahwa pihaknya telah melakukan penindakan terhadap pelaku A.

“Itu terjadi kemarin, pada waktu dia pengamanan keberangkatan kapal, Ini karena faktor emosi sesaat sehingga melakukan tindakan tersebut, tetapi itu tindakan yang salah,” katanya kepada TribunnewsSultra.com, Rabu (18/9/2024).

Ia menjelaskan bahwa pelaku A telah dilakukan pemanggilan dan mengklarifikasi terkait peristiwa yang terjadi pada Selasa (18/9/2024) sore kemarin.

“Tadi pagi kami telah melakukan tindakan memanggil dan memeriksa pelaku sehingga mengaku salah, Tetapi hukuman tetap kami berikan,” jelasnya.

Sementar Agung mengatakan bahwa atas kejadian tersebut pihaknya telah melakukan pencopotan sementara terhadap pelaku.

“Tindak lanjut sementara kami lakukan yaitu pencopotan sementara sebagai petugas Dinas kepolisian atau provos,” katanya.

Selanjutnya pihaknya akan berkoordinasi kepada Kepala KSOP Kelas II Kendari untuk ditindak lanjuti di  Kementrian perhubungan.

“Selanjutnya kami akan melaporkan ke Kepala KSOP kendari untuk di tindak lanjuti di pusat,” ujarnya.

Sementara itu Agus menerangkan sebelum insiden yang viral di medsos tersebut beredar, ia telah menyampaikan kepada seluruh penjual agar tidak berjualan di dekat kapal tengah bersandar. Pihak Pelindo telah menyiapkan lapak bagi para penjual di pelabuhan Nusantara Kendari. Sebagai petugas yang mengontrol kondisi pelabuhan, ia menegur kepada semua pedagang, termasuk ibu cili.

“Saya sebagai petugas di pelabuhan sudah sering memberitahukan kepada pedagang agar tidak berjualan di dekat kapal, tapi karena memang kondisi lapangan yang diluar kendali sehingga saya khilaf sampai menendang barang jualan ibu cili itu,”terangnya.

Agus mengakui tindakannya sangat tidak baik. Terkait tindakan arogannya ia meminta maaf kepada penjual yang bernama wa cili beserta keluarganya.

“Saya mohon maaf yang sebesar-besarnya atas kelakuan saya yang telah membuat hati ibu cili tersakiti itu semua karena kehilafan saya sehingga kejadian itu terjadi,”ungkap Agus.

Dalam pertemuan ini turut dihadiri wa cili, beserta keluarganya, Kapolsek KP3, serta asosiasi ikatan pemuda dan pelajar kota lama. Usai terjadi diskusi panjang antara ksop Kendari dan pihak keluarga, disepakati kedua pihak untuk berdamai secara kekeluargaan.

“Saya terima permohonan maaf nya dan tidak ada masalah lagi, semoga tidak terulang lagi,”tutur wa Cili.

Continue Reading

Trending