KENDARI – Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrat Kendari melakukan penjaringan bakal calon (balon) Wali Kota Kendari. Selama proses penjaringan terdapat 11 balon yang mengambil formulir, dan 7 balon yang mengembalikan formulir pendaftaran hingga ditutup.

“Ada 11 Balon yang mengambil formulir dan 7 balon yang mengembalikan formulir pendaftaran,” kata Ketua DPC Partai Demokrat Kota Kendari, Suri syahriah Mahmud, Rabu 24 April 2024.

Lanjutnya pihaknya mengungkapkan bahwa untuk balon yang mengembalikan formulir terdapat 2 dari Kader Partai Demokrat dan 5 bukan dari Kader Partai Demokrat.

“Yang mengembalikan formulir dari Kader ada dua, Laode Alimin yang saat ini Aleg terpilih, dan Ilham Hamrah, kemudian yang bukan kader Abdul rahman, Abdul Rasak, SKI, Afdal dan Giona,” ungkapnya.

“Untuk yang tidak mengembalikan formulir ada Aksan, Asmawa, Yudhi, dan Tri Febrianto,” tambahnya.

Lanjutnya pihaknya menegaskan bahwa tidak ada lagi ruang untuk kebijaksanaan perpanjangan pendaftaran.

“Kami sudah tutup tadi, Tanggal 26 April 2024 DPD akan memaparkan progres Pelaksanaan Pendaftaran Calon Kepala Daerah di DPP, untuk itu DPC dapat segera mengirim nama-nama Bakal Calon Kepala Daerah yang telah paling lambat Tanggal 24,” bebernya.

“Dan sore ini sudah kami teruskan ke DPD untuk di lanjutkan ke DPP,” pungkasnya.

Sebelumnya, Ketua DPC Partai Demokrat Kota Kendari Suri Syahriah Mahmud pihaknya membuka penjaringan berdasarkan instruksi DPP Partai Demokrat.

“Jadi ini instruksi DPP, ini semua DPD dan DPC melakukan penjaringan dalam rangka menghadapi momentum Pilkada serentak pada Bulan November 2024,” katanya.

KENDARI – Setelah mengambil formulir pendaftaran pada 4 Partai Politik (Parpol), Yudhianto Mahardhika hari ini mengembalikan berkas pendaftarannya di 3 Partai Politik (Parpol) secara serentak, masing masing, Partai Perindo, PDIP dan Nasdem pada Rabu,24, April, 2024.

Sebelum berangkat, rombongan relawan Gemoynya Kendari melakukan senam Gemoy terlebidahulu di halaman kediaman Yudhianto Mahardhika jalan Cempaka Kota Kendari, kemudian berdo,a, selanjutnya

beriringan secara teratur sekitar seratus orang menuju ke Perindo, PDIP dan Nasdem.

Yudhianto Mahardhika didampingi Tim Liaision Officer (LO) Sastra Alamsyah disambut baik oleh pengurus Partai masing masing Parpol.

“Jamal Nico S.Pi Sekretaris Partai Nasdem   Kota Kendari mengatakan, ada 11 calon Wali Kota Kendari yang telah mengambil formulir pendaftaran, soal kader atau bukan itu tidak jadi masalah, semua berpeluang bisa mendaftar “jelas Jamal Nico.

Sementara di Partai Perindo hari ini Yudhianto Mahardhika yang pertama mengembalikan formulir pendaftaran sebagai calon Wali Kota Kendari.

“Yudhianto Mahardika saat dimintai keterangan usai pengembalian formulir mengatakan, dengan pengembalian formulir ini maka saya nyatakan sangat siap untuk maju di Pilwali yang akan datang, selain Perindo, PDIP dan Nasdem juga kami sementara menunggu terbuka pendaftaran di Partai Gerindra.

“Saya optimis maju dan siap mengabdi kepada masyarakat Kota Kendari untuk perubahan yang lebih baik lagi “tambahnya.

Pengurus Partai hari ini masing masing telah menerima berkas pendaftaran Yudhianto secara lengkap sesuai aturan yang dipersyaratkan.

KENDARI – Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI telah memutuskan bahwa 27 November 2024 ini akan diselenggarakan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) secara serentak termasuk di Sulawesi Tenggara (Sultra).

Dalam hal menyambut pesta demokrasi lima tahunan itu, Partai Golongan Karya (Golkar) telah menyiapkan para kandidatnya untuk bertarung baik di Pemilihan Gubernur ataupun pemilihan Bupati dan Walikota.

Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) I Golkar Sultra, Herry Asiku menjelaskan bahwa partai yang berlambang pohon beringin ini telah siap menghadapi Pilkada tersebut.

Faktanya tambahnya saat ini pihaknya telah membuka penjaringan pendaftaran bakal calon Bupati dan Walikota. Sementara untuk Gubernur Golkar telah memberikan rekomendasi terhadap Ridwan Bae (RB) dan Abdul Rahman Farisi (ARF).

“Berdasarkan hasil keputusan Musyawarah Nasional (Munas) dan Rapat Pimpinan Daerah (Rapimda) Golkar memberikan rekomendasi terhadap RB untuk bertarung di Pilgub. Sampai saat ini rekomendasi itu belum berubah,” kata Herry Asiku saat ditemui di gedung DPRD Sultra, Selasa (23/4).

“Sementara kalau Bupati di 17 Kabupaten Kota sudah ada beberapa bakal calon yang telah mengambil formulir pendaftara. Namun untuk calon Walikota Kendari yang memiliki surat tugas dari DPP adalah Aksan Jaya Putra (AJP),” tambahnya.

Dalam hal menentukan calon Kepala Daerah partai besutan Airlangga Hartarto itu akan melakukan survei dan diketahui DPP menyiapkan 14 lembaga survei yang kredibel. Setelah itu akan diserahkan sekaligus memberikan masukan kepada DPP. “Hasil survei tinggi terhadap bakal calon tidak serta merta diberikan rekomendasi, namun ada pertimbangan-pertimbangan lain dari DPP, karena partai mau besar dan mau menang,” tegasnya.

Pada dasarnya kata Herry Asiku Golkar akan mengutamakan atau memprioritaskan kader untuk di usung di Pilkada serentak nanti. “Yang pasti kita umakan kader. Kecuali hasil surveinya timpang dari non kader, maka kader tersebut akan dipertimbangkan,” tandasnya.